Minggu, 19 Oktober 2014

Cerpen Remaja

KAMI SALING MENCINTAI

terkadang cinta itu buta.  Tidak memandang apapun..  Itulah yang terjadi kepadaku..  Aku sudah menjalin hubungan dengan Toni selama setengah tahun.  Orangtua dan semua kakakku tidak tahu bahwa aku mencintai seseorang pria yang tidak sepedoman denganku.  Ya,  dia nonislam.

Aku tidak tahu apa yang membuatku jatuh cinta padanya.

Awal kami bertemu..  Dia adalah seniorku di kampus. Kami bertemu di perpustakaan,  dia suka membaca, begitu pula aku.  Buku bacaan kami sama, tentang fiksi. Aku tahu dia mengambil jurusan sastra dan aku ekonomi.  Tapi aku sangat suka dengan buku fiksi. Kami sering sharing tentang buku apa yang kita baca. Dan tiba-tiba cinta datang menghampiri kami berdua.  Kami memutuskan menjalin hubungan 2 bulan setelah pertemuan pertama kami. 

Toni sudah lulus,  dia telah menjadi penulis buku dan penerjemah buku.  Sedangkan aku harus membuat skripsi selama setahun agar bisa lulus. 

Toni telah melamarku,  tapi aku belum bisa menjawabnya.  Kukira hubungan ini tidak terjalin begitu lamanya. Dan aku sudah tenggelam dalam cintanya.

Kak Febri, kakak kandungku yang sangat dekat denganku tidak pernah kuceritakan tentang Toni dan hubungan kita berdua.  Aku bingung,  aku terjebak dalam panggung sandiwaraku.

Aku berpikir untuk memutuskan Toni,  namun aku tidak bisa,  aku sangat mencintainya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar